• 3.3.a.9. Koneksi Antarmateri - Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid



    Hal-hal menarik yang dapat Anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan bagaimana benang merah yang bisa Anda tarik dari keterkaitan antarmateri yang diberikan dalam modul 3.3?

    Menurut saya, hal menarik yang dapat saya tarik dari pembelajaran pada modul ini antara lain mengenahi penerapan beberapa unsur dalam pembuatan program sekolah yang berpihak pada murid. Unsur-unsur tersebut antara lain penggunaan 5 tahapan BAGJA (Buat pertanyaan, Ambil pelajaran, Gali mimpi, Jabarkan rencana, Atur eksekusi), pemanfaatan 7 aset/modal utama (manusia, sosial, fisik, lingkungan/alam, finansial, politik, agama dan budaya), penerapan analisis 5 risiko, dan implementasi 12 pedoman MELR (Monitoring, Evaluasi, Learning, Reporting).






    Apakah kaitan antara pemetaan sumber daya dengan perencanaan program sekolah yang berdampak pada murid?

    Pemetaan sumber daya dan perencanaan program sekolah saling berkaitan erat dimana dalam merencanakan program sekolah dengan berbasis aset, sumber daya yang dimiliki oleh sekolah menjadi pusat perhatian utama. Dalam merencanakan program sekolah, sebaiknya dieksplorasi terlebih dahulu mengenahi aset apa saja yang dimiliki oleh sekolah.

    Penggolongan aset dapat dilakukan dengan menggunakan teori Green dan Haines (2002) dalam buku mereka yang berjudul Asset Building and Community Development. Terdapat 7 jenis aset atau modal yang dapat diidentifikasi dan dijadikan sebagai modal dalam pembuatan sebuah program. 7 aset tersebut terdiri dari modal manusia, sosial, fisik, lingkungan/alam, finansial, politik, dan agama dan budaya. Selanjutnya, program disusun berdasarkan aset-aset yang sudah ada.

    Adakah materi dalam modul lain/paket modul lain yang berhubungan dengan materi dalam modul 3.3. ini? Jabarkanlah jika ada.


    Materi pada modul 3.3 tentang pengelolaan program yang berdampak pada murid memiliki kaitan erat dengan materi-materi pada modul sebelumnya. Dalam mengelola sebuah program sekolah berbasis aset, seorang pemimpin pembelajaran atau kepala sekolah harus dapat mengidentifikasi terlebih dahulu sumber daya apa saya yang dimiliki oleh sekolah. Identifikasi sumber daya ini telah dijabarkan pada modul 3.2 yang mengulas tentang pemimpin dalam pengelolaan sumber daya.

    Selanjutnya, di dalam merancang program, seorang pemimpin harus dapat mengajak serta seluruh elemen yang ada di sekolah untuk terlibat aktif dalam menyukseskan program. Dalam upaya pengelolaan sumber daya ini, seorang pemimpin terkadang harus bertemu dengan berbagai dilema sehingga membutuhkan kemampuan dalam pengambilan keputusan. Bagaimana cara mengambil keputusan secara tepat telah dipaparkan pada modul 3.1 mengenahi pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran.

    Selain terkait dengan materi pada modul 3.1 dan 3.2, materi pada modul 3.3 ini juga merupakan implementasi dari berbagai materi yang ada pada modul 1 dan modul 2 yang semuanya mengarahkan seorang pemimpin pembelajaran untuk menerapkan berbagai program yang berpihak pada murid. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa materi pada modul 1 hingga modul 3 saling berurut dan terkait satu dengan yang lain.

    Bagaimana kaitan dari semua materi tersebut dengan peran Anda sebagai guru penggerak?

    Sebagai seorang guru penggerak, saya harus dapat menerapkan semua materi yang telah saya dapatkan selama mengikuti program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 2 di sekolah atau di komunitas saya. Rangkaian materi dari modul 1 hingga modul 3 membentuk satu kesatuan langkah yang semuanya membantu saya di dalam menyusun program pembelajaran atau program sekolah yang berpihak pada murid.

    Sumber: 

    Modul 3.3. Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 2
  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Mengenai Saya

Foto saya
A highly motivated learner